SAP Management Console
Seringkali pengguna SAP dengan server menggunakan Windows sangat di manjakan dengan Tools untuk monitoring SAP (termasuk untuk restart, stop, liat work process, etc), bahkan SAP mengeluarkan tools untuk proses monitoring sekaligus untuk restart, filesystem monitoring untuk server SAP yang berbasis Windows dan UNIX (all varian).
SAP memperkenalkan yang namanya SAP Management Console, tools ini muncul sejak SAP NW 2004 sampe versi sekarang. engine ini dibawa di bawah SAP Kernel (/sapmnt/SID/exe)
Sekarang, bagaimana menggunakannya??
silahkan anda buka Internet Explorer/Mozilla dengan JVM yang sudah terinstall di client, berikut alamat yang harus di akses
<a href=”http://:513″>http://<hostname_atau_ipaddress>:5<systemnumber>13dan ENTER, secara otomatis SAP akan meredirect alamat menjadi
<a href=”http://:513/sapmc/sapmc.html?SID=&NR=&HOST=http://<hostname_atau_ipaddress>:5<systemnumber>13/sapmc/sapmc.html?SID=<SID>&NR=<systemnumber>&HOST=<hostname>
tunggu sebentar… SAP akan melakukan verifikasi apakah JVM sudah terinstall di client, jika sudah Aplikasi akan muncul :
Setelah itu, terserah anda lakukan dengan server anda.
– Gochi Elin Kuswoyo –
Belajar SAP yuk 
October 12, 2011 at 3:01 pm
Mas,
Perkenalkan, sy Rizki, blogger tentang SAP juga (SAPstudyMaterials.com). Mas tertarik nggak jadi guest-blogger di blog sy. sekarang ini semua artikel di blog sy dari sisi functional aja, belum ada yang dari sisi technical. Mas bisa tulis artikelnya dalam english. di artikelnya mas bisa tulis short-profile dan link ke blog mas (kalo mau). lumayan utk promosi, saat ini rata-rata pageview blog saya sekitar 2000 an per hari.
Regards,
Rizki
November 9, 2011 at 1:24 pm
Haloo….
Saya pengguna SAP netweaver (end user), jika saya ingin belajar all bout SAP dimulai darimana ya?, apakah SAP berbeda dengan MySql, Postgres, atau database lain? bisakan SAP running di mesin linux? mohon pencerahannya… 🙂
January 17, 2012 at 2:49 pm
Kelemahan sekaligus kelebihan SAP adalah pada “eksklusifitas” nya, dalam artian sangat susah mendapatkan versi gratisan untuk kita belajar sendiri, ada system yang sering disebut SAP IDES (Internet Demonstration and Evaluation System), tetapi ini juga bagian dari licensed version yang dibeli suatu company dari SAP. Sehingga cara belajar secara umum cuma dua, “nyemplung” ke pekerjaan yang menggunakan SAP (sambil bekerja sambil belajar), yang kedua mengikuti kursus resmi. Untuk beberapa perguruan tinggi, sekarang sepertinya lebih mudah karena sudah masuk ke kurikulum mereka seperti di fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia.
SAP berbeda dengan database MySql, postgres, oracle dll, karena SAP adalah aplikasi yang berdiri diatas database yang disebutkan tersebut. SAP bisa diinstall di berbagai platform OS, seperti windows, unix dan linux.
February 15, 2012 at 7:43 pm
Mas,
di tempat saya bekerja baru memulai menggunakan System SAP krn sebelumnya Kami menggunakan System DBS AS400.
jika di lihat cara penggunaan nya,terbilang tdk ringkas,baik input data maupun proses keseharian nya. yang ingin saya tanyakan,
bagaimana cara menggunakan SAP yang simple,hemat waktu.
apakah ada trik khusus misal file di rubah ke format txt. dll. atau memang user harus input manual?
mohon info nya.
Terima Kasih sebelumnya.
February 16, 2012 at 8:40 am
@tya, bekerja di SAP selain melalui standard transaction code (tcode), juga bisa dilakukan customisasi untuk memudahkan user bekerja, semisal dengan membuat program baru, atau menambahkan user exit dalam standard tcode. Tentu saja untuk melakukan customisasi harus dilakukan oleh developer team.
Untuk permasalahan input data, jika memang datanya sangat banyak mungkin bisa dimintakan program untuk upload, atau jika standard SAP kita bisa memanfaatkan transaction LSMW, biasanya file disiapkan terlebih dahulu dalam bentuk excel spreadsheet sebelum di upload ke SAP. coba deh dikomunikasikan dengan tim SAP supportnya apakah bisa dibuatkan tools untuk upload ini.
February 16, 2012 at 8:59 am
Mas,
Saya belum sempat “utak-atik” dlm setiap menu nya.
dan segera saya diskusi dg team SAP project nya.
Kami menggunakan SAP File version : 7200.1.0.1050 SAP NW
Tools transaction LSMW tsb.sudah tersedia di SAP Application versi tsb?
Mohon bisa tolong info bagaimana langkah-2 cara membuat file dalam bentuk excel agar sesuai pada saat di Upload.
February 16, 2012 at 11:08 am
LSMW sudah tersedia dari SAP versi 4.xx, seharusnya di 7.2 masih bisa digunakan, silakan dicek aja dengan ketik tcode LSMW.
secara konsep, LSMW adalah tools untuk create format upload di SAP, nanti kolom kolom di excel akan disesuaikan dengan tabel2 di SAP, coba deh browsing dulu di google coba key word “sap lsmw”, “how to create lsmw”, “step by step sap lsmw” etc.
February 16, 2012 at 11:17 am
Baiklah mas,
Saya coba anjuran nya. Dan terima kasih utk informasi yang sangat bermanfaat.
masih banyak trik yg belum saya ketahui dan mudah2an mas mau share sedikit tentang macam-2 trik tersebut.
Terima kasih.
February 16, 2012 at 12:29 pm
yup silakan pak, sumonggo klo nanti ada hal yang ingin didiskusikan lagi.
February 24, 2012 at 8:01 pm
Mas,
pls mohon bantu bagaimana cara mencari dan menampilkan semua t-code di dalam SAP yang sudah di program?
pastinya setiap perusahaan memiliki code-2 yang berbeda tetapi pasti ada satu menu yang bisa menampilkan semua t-code di SAP dan saya ingin sekali tau jumlah dan varian t-code.
Karna dg t-code itu saya bisa menggunakan nya untuk upload file dlm format txt.
February 27, 2012 at 8:26 am
List semua tcode SAP bisa dilihat menggunakan TCODE SM01, silakan dicek
March 22, 2013 at 1:07 pm
mas,
mau tanya, jika SAP Management Consolenya menggunakan Sever IBM OS UNIX gmn?
apakah ada untuk confignya?
Saya saat ini msh belajar menggunakan Web-Bassed System Manegernya bawaan unix nya, apakah untuk Gui Interfacenya sama dalam monitoring?
mohon percerahanya mas..
best regard..
June 1, 2013 at 12:48 pm
hi,
untuk UNIX/Linux atau WIN, sama aja untuk installasi-nyam, namun untuk release2 yang baru ini sudah terinstall otomatis.
semoga membantu.
thanks